Anak Sekolah Bersimulasi Menjadi Ranger Penjaga Penyu di Bali

Pada tanggal 16-17 Desember 2024, kami mengadakan kegiatan edukasi penyu bersama 100 siswa kelas 1 hingga 3 dari SD Aruna Vidya. Kegiatan ini adalah wujud komitmen kami untuk mengembangkan metode edukasi yang dapat memberikan pengalaman dan pengetahuan utuh tentang perlindungan penyu tanpa mengintervensi siklus alaminya.

Acara dibuka dengan pengenalan siklus hidup penyu melalui nyanyian, diikuti dengan sesi pengenalan dasar mengenai penyu. Setiap anak dibekali jurnal aktivitas untuk mencatat hal-hal menarik yang mereka pelajari selama kegiatan.

Anak-anak sangat antusias mengikuti alur dongeng interaktif dengan metode simulasi dan petualangan. Mereka belajar melalui pengalaman langsung, sehingga materi lebih mudah dipahami dan melekat di ingatan. Anak-anak dilibatkan untuk bersimulasi menjadi ranger penjaga penyu, mereka menyampakan argument, mengidentifikasi replika jejak, merelokasi replika sarang penyu, dan melindunginya dari tokoh pencuri fiktif yang dihadirkan dalam kegiatan.  Anak-anak juga diajak melakukan aksi nyata seperti kegiatan bersih pantai.

Momen spesial terjadi saat Kimi, maskot penyu sisik YPI, hadir di akhir acara. Dalam sesi ini, anak-anak diberi kesempatan untuk membebaskan rasa penasaran mereka soal penyu dan diperbolehkan untuk bertanya kepada Kimi. Anak-anak dari SD Aruna Vidya juga menyampaikan komitmen mereka untuk turut menjaga kelestarian penyu. “Meskipun masih kecil, saya bisa jaga penyu dengan belajar tentang lingkungan dan tidak buang sampah ke laut!” ungkap mereka.

Tak lupa apresiasi kami sampaikan kepada 11 relawan luar biasa yang berkontribusi penting dalam kelancaran acara. Mereka adalah Dinda, Abella, Ratu, Istya, Kina, Sony, Gita, Ika, Sita, Rama, dan Rahmah.

Kami sangat bangga atas semangat belajar dan partisipasi anak-anak dalam kegiatan ini. Yayasan Penyu Indonesia (YPI) berharap pengalaman ini menjadi langkah awal yang memupuk kepedulian dan kecintaan mereka pada penyu dan habitatnya!